KOTA GEDE

Kota Gede alias Big City nama daerah di bagian selatan Yogyakarta memang selalu menarik untuk dikunjungi. Daerah yang awalnya didirikan oleh Ki Gede Pemanahan ini tempat para wisatawan berburu cinderamata. Silver atau perak selalu menjadi incaran para wisatawan yang datang ke tempat ini. Selain terkenal dengan silver-nya Kota Gede terkenal dengan jajanan pasarnya, jika di Kota Yogyakarta kita hanya akan menemukan jajanan pasar dari pagi sampai siang, Maka di Kota Gede jika anda kesiangan jangan khawatir belum mencicipi jajanan pasar, karena di pasar Kota Gede jajanan pasar ada yang di jual sore hari.

Selain silver dan pasar Kota Gede, tahukah anda ada tempat yang kaya akan sejarah. Jika anda berwista ke Kota Gede jangan lupa datang ke kawasan peninggalan Kerajaan Mataram. Ada Masjid Kota Gede, eitss... tenang karena di sebelah masjid yang tertua di Yogyakarta ini ada bangunan peninggalan Kerajaan Mataram. Disebelah kanan masjid ada gapura yang besar anda bisa masuk ke sana dan ikuti saja pedestrian yang ada. Anda akan menemuka benteng (tembok) jaman dulu dan masuk ke pelataran rumah joglo tua yang sekarang digunakan oleh para seniman untuk memajang karya seninya. Di pelataran itu juga ada tempat pementasan kecil dan beberapa bangunan unik khas jaman dulu. Di pelataran ada batu hitam berbentuk bujur sangkar yang namanya Kedhaton, kurang tahu untuk apa dibuat.

Setelah melewati pelataran tersebut anda akan menemukan gapura besar yang menurun ke bawah. Kalau sekilas seperti gapura-gapura Pura Hindu di Bali, tapi ini benar-benar ada di Kota Gede. Di bawah sana ada dua pemandian yang digunakan oleh warga sekitar untuk mandi sehari-hari. Mata air yang deras dimanfaatkan oleh warga, menurut cerita tempat pemandian tersebut dulunya tempat pemandian raja Mataram.